1 2 3 3

16 Desember 2006

Film Dokumenter Karya Siswa Kita Masuk 10 Besar Nominasi FFD 2006

Setelah melewati dua babak penjurian, film dokumenter karya siswa SMKTI Airlangga berjudul 'Pelatih' masuk menjadi 10 Nominasi Film Terbaik Kategori Pemula dari Festival Film Dokumenter Indonesia 2006 (FFD 2006) yang diselenggarakan oleh Forum Film Dokumenter Yogyakarta. Lihat detail hasil lengkap dan daftar seluruh peserta yang bersaing di ajang ini.

Sungguh merupakan prestasi membanggakan. Selamat kepada seluruh Tim Film SMKTI Airlangga yang dengan Produser Suriansyah.

10 NOMINASI FILM TERBAIK KATEGORI PEMULA
Festival FIlm Dokumenter 2006

1. Bioskop Kita Lagi Sedih
sutradara : Bowo Leksono / 30m

Bioskop kita adalah salah satu program CLC tiap bulan yang memutar film Purbalingga dan kota kota lain sebagai pembanding. Pemutaran di pusatkan di Graha Adiguna, komplek pendopo bupati Purbalingga, pertama di gelar Mei 2006. Menjadi bulan ketiga, muncul larangan memakai gedung tersebut. film dokumenter ini menjadi catatan sejarah pertama perfilman di Purbalingga.

2. Fenomena Erupsi Merapi
sutradara : Alexander / 15m

Bahaya dari Erupsi merapi,tidak hanya mendatangkan bencana saja, melainkan juga bermanfaat bagi kehidupan masyarakat. Namun, bahaya ancaman dari erupsi merapi harus selalu diwaspadai. Akan tetapi, kita juga harus mengenal dan mengetahui apa dan bagaimana fenomena erupsi merapi bisa terjadi

3. Keroncong, I Love to Sing
sutradara: fathoni Nurkholis / 29m

Sebuah film dokumenter yang menceritakan tentang keindahan musik keroncong yang ditujukkan oleh kesetiaan para pelaku seninya dalam melesatrikan budaya asli Indonesia sekaligus mengubah stigma yang beredar dalam masyarakat sebagai musik kampungan.

4. Merajut Tradisi
sutradara : Bowo Leksono / 20m

Beberapa daerah di Indonesia mempunyai seni membatik dengan kekhasan masing masing, tak terkesuali Banyumas, Batik di daerah yang terletak di bagian barat daya provinsi Jawa Tengah ini pernah mengalami masa kejayaan pada 1960-an. Bagaimana kondisi batik Banyumassan sekarang ini?

5. My name is Gery
sutradara: Daniel Yogatama / 10m

Gery adalah seorang anak yang istimewa. Walaupun menderita autis, Gery seorang anak yang cerdas dan memiliki talenta melukis. Gery dan orang tuanya tidak pernah pantang menyerah pada penyakit autis Gery. Bocah kecil berusia 8 tahun ini berskolah di sekolah umum dan sejauh ini prestasinya di sekolah tidak mengecewakan. selain itu, ia juga banyak mendapat penghargaan karena bakat melukisnya. Gery yang autis ini berani melangkah maju dan melawan keterbatasannya karena autis untuk mencapai cita citanya menjadi pemadam kebakaran. Gery memang anak istimewa berhati mulia. Kita semua pasti akan jatuh hati pada Gery

6. Nangiang Barong
sutradara: Ananta Wijaya, Dwitra Juli Ariana / 16m

Kisah tentang masyarakat desa Kiadan dalam menanggulangi beragam bencana musibah yang menimpa mereka. Secara sekala (logika) sehari-hari masalah tersebut tak terpecahkan, maka mereka melakukan upaya niskala ( spiritual-budaya) yakni nunas bawos nagtur desa (bertanya ke orang pintar ke empat penjuru mata angin). Hasinya, mereka harus Nangiang Barong (membbangkitkan kembali tapakan barong). berhasilkah mereka?.

7. Negeri Hulu (Kampung Arab Al-Munawar)
sutradara: Aris Andika Yusdani / 30m

Muhammad Zaki dan Ubaidillah merupakan dua sahabat yang selalu bersama walau pergi kemanapun, kampung mereka menepati wilayah dua hektar di pinggir sungai Musi. Disanalah mereka hidup, belajar, bermain dan menempah cita-cita. Disana terdapat budaya dan sejarah perkembangan Islam. Kedamaian dan Ketentraman mereka mulai terusik ketika pemerintah merencanakan pembangunan jembatan Musi Tiga. Suatu pembangunan yang jelas akan menggusur suatu pemukiman yang telah diwariskan ratusan tahun oleh leluhur sebelum mereka.

8. Pelatih
sutradara: Suriansyah / 10m

Untuk menjadi seorang pelatih dibutuhkan proses yang panjang. Bukan gampang atau mudah seperti yang dibayangkan. Di kota Samarinda ada seorang pria yang dahulunya adalah seorang atlet olahraga khususnya gulat. Dia adalah Suryadi Gunawan. Banyak yang sudah mengenal beliau, bahkan sebelum menjabat menjadi pelatih. Bagaimana tidak, bukti dari 10 tahun berturut turut menjadi juara di Asia Tenggara, pernah dia bawa pulang. Tidak sebatas sampai disitu, ia pun pernah menjadi juara di SEA GAMES tahun 1987, dan pernah mendapatkan gelar olahragawan terbaik di tingkat nasional. Malang melintang di kejuaraan internasional dan nasional, membuatnya dipercaya untuk menjadi pelatih gulat. DAlam perjalanan menjadi pelatih, ternyata tidak sedikit anak didiknya yang juga menjadi juara di tingkat nasional maupun internasional. Terwujudlah harapan Suryadi Gunawan untuk menciptakan bibit baru dalam bidang gulat dan diharapkan dapat membawa terus harum nama bangsa Indonesia di kejuaraan internasional dan kebanggaan untuk dipersembahkan kepada kota tercinta yaitu Samarinda.

9. The Art of Bob Sick 2006
sutradara: Wahyu / 30m

Saya ingin mengabarkan kepada masyarakat bahwa ada seorang seniman (seni murni) yang sudah banyak melalui proses kehidupan sebagai seorang seniman utuh, yaitu Bob Yudhita Agung yang mempunyai kepribadian yang sangat menarik. Dan film ini juga menggambarkan totalitas seorang seniman yang ada di sudut kota Jogjakarta ini.

10. Yang Lain
sutradara: L. Firman Alturizal / 23m

"Sugeng" satu dari sekian banyak anak muda yang memiliki aktifitas berbeda dibanding anak muda sebanyaknya, yang mayoritas lebih memetingkan "mengikuti kata hati". Untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari keluarganya, ia bekerja di bengkel tambal ban 24 jam. Bekerja mulai jam 8 malam - jam 9 pagi. Rutinitas itu terus ia jalani....mengeluh...sesekali mungkin, karena itu manusiawi.. kita mungkin akan bilang "apa nggak ada pekerjaan lain?". Memang, ada banyak pilihan bagi kita yang sedang "mimpi" dalam gelap dinginnya malam. tapi ia tetap terjaga pada satu pilihan kenyataan!!. Entah masa depan.

10 NOMINASI FILM TERBAIK KATEGORI UMUM
Festival Film Dokumenter 2006

1. 55 Jam di Aceh
sutradara: Sakti P Salulinggi / 30m

Sakti Pergi ke Aceh, 7 hari setelah tsunami melanda daerah itu. Sejak dari bandara Soekarno-Hatta hingga tiba di Aceh, Kamera terus merekam yang terjadi. Interaksi selama diperjalanan, dengan keluarga korban, selama 55 jam, sakti sadar bahwa bencana itu adalah bencana terbesar selama hidupnya..

2. Anak Naga Beranak Naga
sutradara: Ariani Darmawan / 60m

Tidak banyak orang tahu bahwa Gambang Kromong adalah sebuah musik akulturatif berbagai etnis di Indonesia yang cikal bakalnya telah dirintis lebih dari dua abad lalu. Irama Gambang Kromong dengan tata laras Salendro Cina pertama kali di perkenalkan oleh orang-orang Tionghia Peranakan sebelum mengalami percampuran dengan budaya Jawa, Sunda hingga Deli, membentuk sebuah musik yang harmonis yang kini menjadi salah satu ciri khas betawi. Berdasarkan kompleksitas musik Gambang Kromong itu sendiri, flm ini adalah sebuah catatan humanis sekaligus puitis, musikal hingga komikal tentang musik dan budaya yang terpinggirkan

3. Bayi Fitri
sutradara: K. Ardi / 30m

Bayi adalah masa depan, kejadian yang dialaminya saat gempa bumi akan berpengaruh terhadap perkembangannya.

4. Di Atas Rel Mati
sutradara: Nur Fitriah Napiz, Welldy Handoko

Wahyudi, Ropik, Ade dan Wanto menuturkan tentang keseharian mereka sebagai 'anak lori'. Anak-anak ini mencoba bertahan hidup dengan menyediakan jasa transportasi lori dorong, sebuah alat untuk mengankut penumpang dan barang yang kerap dimanfaatkan oleh warga kampung Dao Atas, Ancol-Jakarta. Latar belakang kemiskinan yang membuat mereka putus sekolah. kehisupan sebagai anak lori membuat mereka beranggapan bahwa sekolah tidak penting. Hal ini menimbulkan sikap skeptis dalam memandang masa depan.

5. Faces of everyday Corruption in Indonesia
sutradara: Lexy Rambadeta / 40m

Dokumenter ini adalah seri ke dua pengamatan filmmaker mengenai praktek korupsi sehari hari di Jakarta, yang sudah di ketahui oleh semua orang di Indonesia. Diproduksi pada awal tahun 2006 selama 50 hari dengan dukungan dari the Goethe Institut Jakarta. Dan akan di produksi kembali seri lanjutannya pada tahun-tahun mendatang.

6. Hot Bunker
sutradara: Okie Kristyawan / 19m

Ketika sirene di Kaliadem berbunyi tanggal 14 Juni 2006, banyak orang berlarian meninggalkan kawasan yang akhirnya terkubur oleh matrial panas. Dua orang masih tertinggal di dalam bunker. Upaya pencarian mulai dilakukan satu jam sesudahnya. Selama 41 jam, team SAR berusaha sekuat tenaga unt6uk mengeluarkan dua korban dari bunker yang terkubur pasir panas. Selama kurun waktu itu banyak hal yang telah terjadi termasuk konflik internal di tubuh SAR.

7. Kenapa Marsinah
sutradara: Rifky Winbastian / 45m

Marsinah ditemukan mati di hutan Wilangan, Nganjuk, Jawa Timur. Ia diketahui terakhir dalam keadaan hidup di kodim Sidoarjo. Ia memprotes pemecatan teman-temannya sesama buruh setelah berunjuk rasa di tempatnya bekerja, PT CPS, di Posong, Sidoarjo yang memproduksi jam tangan untuk menuntut kenaikan upah buruh.

8. Panggung Kesetyan Balekambang
sutradara: Fajar Nugroho, BW. Purba Negara / 20m

Bercerita tentang kesetiaan para seniman kethoprak Balekambang Surokarta dalam mempertahankan seni tradisi di tengah arus besar pergeseran budaya yang terus berubah.

9. Rante Mas
sutradara: BW. Purba Negara / 21m

Kita tengah bertualang kesebuah lorong gelap bawah tanah yang menyimpan cerita-cerita tentang ribuan nyawa yang menghilang. Tahun demi tahun berganti, dan mimpi-mimpi buruk masih saja berulang.

10. Suster Apung
sutradara: Andi Arfan Sabran, Suparman Supardi / 16m

Hj. Rabiah telah bertugas sebagai perawat selama 28 tahun hingga sekarang di kepulauan Liukang Tangaya di selatan Pulau Sulawesi, dekat peraian laut Flores. Ia harus menembus ganasnya gelombang laut dan melawan batas kewenangannya sebagai perawat, serta tidak menyerah oleh keterbatasan fasiitas yang ada di tempat-tempat terpencil tersebut.

Info lengkap ada di http://komunitas-dokumenter.org/news_detail.php?news_id=88
Daftar lengkap seluruh peserta FFD 2006 bisa dilihat berikut ini.

[pagebreak]

Jadwal Screening Film Festival Film Dokumenter 2006

Lokasi tersebar di 4 venue: Museum Benteng Vredeburg (Jln Malioboro YK), Lembaga Indonesia Perancis (Sagan YK), Kinoki (Jln. Suroto 20 Kotabaru YK) dan V-art Gallery cafe (Jalan Solo)

Info dan jadwal lengkap dapat diperoleh di sekretariat ffd2006
Jl. Suroto 10 Kotabaru YK (0274) 7102672
Semua Sesi pemutaran terbuka untuk umum dan gratis.

**R. WORKSHOP BENTENG VREDEBURG

**Jln. Malioboro Jogjakarta

Selasa 12 Desember 2006

16:00 Dentang Kutak Denting

17:00 Gerabah Plastik

18:00 Against Incapable

19:00 10 Jam Lebih

20:00 Anak-Anak Ngonto

20:30 Tulang Punggung

21:00 Kulo Ndiko Sami



Rabu 13 Desember 2006

16:00 Nangiang Barong

16:30 The Art of Bob Sick

18:00 My Name is Gery

18:30 Pelatih

19:00 Keroncong

19:30 Merajut Tradisi

20:00 Bioskop Kita Lagi Sedih

20:30 Fenomena Erupsi Merapi

21:00 Negeri Hulu



Jum'at 14 Desember 2006

10:00 55 Jam di Aceh

10:30 Bayi Fitri

11:00 Rante Mas

11:30 Di Atas Rel Mati

12:30 Anak Naga Beranak Naga

14:30 Hot Bunker

15:00 Kenapa Marsinah

16:30 Faces of Everyday Corruption In Indonesia

17:00 Panggung Kesetyan Balekambang

18:00 Suster Apung

19:00 On N'est Pas des Marques de Vello

12:00 La Vie Sans Brahim



Sabtu 16 Desember 2006

10:00 La Cauchemar de Darwin

13:00 The New Rulles Of The World

14:00 Showdown In Seattle

15:00 Perjuangan Tak Pernah Surut

16:00 Ouvrieres du Monde

17:00 A Decent Factory



-------------------



**R. AUDIO VISUAL BENTENG VREDEBURG

**Jln. Malioboro Jogjakarta



Selasa 12 Desember 2006

13:00 The New Rulles Of The World

15:00 Showdown In Seattle

16:00 Perjuangan Tak Pernah Surut

18:00 L'ile Aux Fleurs

19:00 Mondialisation, Violence ou Dialogue

21:00 Vers Un Commerce Equitable



Rabu 13 Desember 2006

18:00 Special Screening Aryo Danusiri



Jum'at 14 Desember 2006

13:30 Laughing-Capuera-Songs

14:30 P.O.B.-Tube-Jongno

18:00 Beethoven's Hair

20:00 Mozart Balls

21:00 Vers Un Commerce Equitable



Sabtu 16 Desember 2006

10:00 Mardigras Made in China

13:00 Screening & Diskusi with Curtis Levy



-----------------------



**KINOKI, BUKAN BIOSKOP BUKAN COFFESHOP

**jln. Suroto 20 Kotabaru Jogjakarta



Selasa 12 desember 2006

19:00 Mardigras Made in China



Rabu 13 Desember 2006

19:00 Banana in a nutshell



Kamis 15 Desember 2006

19:00 Dentang Kutak Denting

19:30 Gerabah Plastik

20:00 Against Incapable

20:30 10 Jam Lebih

21:00 Anak-Anak Ngonto

21:30 Tulang Punggung

22:00 Kulo Ndiko Sami



Sabtu 16 Desember 2006

19:00 L'ile Aux Fleurs

20:00 Mondialisation, Violence ou Dialogue

21:00 Nos Amis de La Banque



---------------------



**AUDITORIUM LEMBAGA INDONESIA PERANCIS

**Jln. Sagan Jogjakarta



Selasa 12 Desember 2006

19:00 Les Combat des Juges

20:00 La Cauchemar de Darwin



Kamis 14 Desember 2006

19:00 Ouvrieres du Monde

20:00 A Decent Factory



Jum'at 15 Desember 2006

19:00 Cecil's Journey

20:00 Learning Peace

21:00 Le Banquier des Humbles



Sabtu 16 Desember 2006

13:00 On N'est Pas des Marques de Vello

15:00 La Vie Sans Brahim

17:00 Mondovino



------------------------



**V-ART GALLERY CAFFE

**jln. Solo Jogjakarta



Selasa 12 Desember 2006

17:00 Chronique d'une Catastrophe Annoncee

19:00 Medecines du Nord et du Sud



Rabu 13 Desember 2006

20:00 Mondovino

17:00 Le Banquier des Humbles

19:00 Nos Amis de La Banque

21:00 Chronique d'une Catastrophe Annoncee



Jum'at 15 Desember 2006

17:00 Laughing-Capuera-Songs

17:30 P.O.B.-Tube-Jongno

17:00 Mohawk Girls

19:00 Bollywood Bound

21:00 Medecines du Nord et du Sud



Sabtu 16 Desember 2006

17:00 Banana in a nutshell

19:00 Little Surabaya

20:00 Antipodes

21:00 Les Combat des Juges



Berikutnya dapat dilihat daftar alamat seluruh peserta FFD 2006.



[pagebreak]

DAFTAR ALAMAT FILMMAKER PESERTA FFD



Yayasan Damar & Menoreh Film

Karangsari Wetan No. 587 Rt. 15 Rw. 36

Banguntapan, Bantul.

Yogyakarta



Rimba Production

Perum Embong Anjar I Blok. D / 3 Jetis -

Mulyoagung, Malang

Jawa Timur



Konsorsium Pengembangan Hutan Kemasyarakatan

Perum Swakarya No. 15

Jogjakarta



Odowe Sineart

Jl. Kalimantan XIV / 25 G Jember, 68121

Jawa Timur



Komunitas Matahati

Celeban UH III / 607 Umbul Harjo

Jogjakarta



Yayasan Silvagama

Jl. Cempaka Gg. Teratai CT X / 7 Deresan

Yogyakarta



Cah Te-Pe

Jl. Magelang PR. I

Jogjakarta.



Buram Merah Workshop

Sambu I C Mrican

Jogjakarta 55281



Konus

Jl. Cikutra Baru II No. 9

Bandung 40124



Video Freaks

Puri Gejayan Indah Blok F-2

Jogjakarta



Kitchenmu

SMU Van Lith, Jl. Kartini 1 Muntilan

Jateng



Tanah Hijau

Papringan Jl. Wuluh 18

Jogjakarta 55281



Komunitas Jambu Monyet

Mangkuyudan MJ III / 224 B Jogjakarta



TIGApoeloeh Media Syndication

Jl. Abadi 187 A Geger Kalong KPAD Bandung



For Focus Production

Jl. Imogiri Barat no. 31 Sudimono

Sewon Bantul

Yogyakarta



Ringo Star Entertainment (RISE)

Klebengan CT VIII / C-8

Jogjakarta, 55281



GGM'97

Jl. Kaliurang Km. 5 Komplek Swakarya 4

Jogjakarta



Dejavu Production

Jl. Sulawesi No.26 A Sono Sleman

Jogjakarta



Djedjak Documentary Production

Jogonalan Lor Bantul,

Jogjakarta



Loun Droun Production

Jl. AM Sangaji No. 62

Jogjakarta



GA bung Production

Bintaran Kulon MG II No. 1 Rt. 1 Rw. 1

Jogjakarta



Krepo Production

Wirobrajan WB II / 239

Jogjakarta



Baunetto

Kuncen WB I / 219

Jogjakarta



Sean Production

Perum Jombor Baru Blok IV No. 5

Yogyakarta



Yayasan Wanamedia Lestari

Kp. Babakan Rt. 01/07 Desa Palasari Kec.

Cijeruk, Bogor. 16001



Buldozer Film

Ngampilan NG I / 413

Yogyakarta



9 millimeter

Kricak Kidul TR I 1389

Jogjakarta



Dramateus Infamie Film

Karangjati 326 B

Yogyakarta



Van Rives

Ngaran SY III / 37 Rt. 02 / 10

Yk, 55561



(…….) Film

Demangan Baru No. 9

Jogjakarta



Ary Aristo

Jl.Otista 82 no.16 Kel.Bidaracina

Jakarta



Inspiration Room Production

Jl. Brigjen Slamet Riadi

Solo



Diaz-De-We Production

Jl.Kupang Jaya 2/31A

Surabaya 60189



SMK-TI Airlangga

Jl. Pahlawan 2A

Samarinda 75123, Kaltim



CX Production

Jl.Cempaka



Dita-Dakon Production

Jl.Magelang Km 7,5 K-21

Yogyakarta



Komunitas Bende

Margorejo timur RT 6/5 Kemijen

Semarang



TV '99 Production

Perum Gn.Sempu 72

Yogyakarta



de-Frag Production

Gelanggang Mahasiswa UGM

Yogyakarta



Sebangau Project, WWF-Kalteng

Jl. Agung No. 15 A

Palangka Raya 733112

Kalimantan Tengah



de Daunins

Jl. PHH Mustopha No. 23

Bandung 40124

FSRD ITENAS Desain Komunikasi Visual



Komunitas Pojok

Jl. Paris Km 6,5 Sewon

Bantul Yogyakarta



Hesti Production

Jl.Sidomukti 13 Widororejo Makam Haji

Solo 57161



Tim Semrawut

Jl. DI Panjaitan I/6

Surakarta



Infiniti Forum

Jl.Kayu Manis Gg.T No.11 RT 7/14

Jaktim



Arupa-Rama Ardana

Karangwuni H-5A

Yogyakarta



Kel.2 Production V

Kricak Kidul TR I/1352

Yogyakarta



(Insan Indah Pribadi) Sankanparan

ASDI Jl.Slamet Riadi 158

Solo



Sangkar Angin Production

Jl.Wates

Yogyakarta



Avis Studio Cilacap

Jl.Budi Utomo 93

Cilacap



TV UAD

Kampus I UAD, Jl.Kapas 9

Yogyakarta